Dalam Simpuh Sujudku, Ku Erat dalam Do'a
Lampung Post |
Salam sapa dari jiwaku kasih.
Sepucuk surat kerinduan ingin ku sampaikan padamu, aku rindu gusaran waktu yang kau sediakan untukku.
Dimana aku bisa leluasa menikmati senggang bahagia bersama mu
Dan pada dekat nadi yang tak ingin terpisah
Ku ceritakan gelisah,
Ada rasa yang tak bisa ku ubah untuk mu,
Kasih aku mencintaimu,
Namun dalam dekapkan raga yang ku rasa
Kau seperti berubah dari masa ke masa kita hampir melewati separuh rasa,
Ada gelap nan pekat yang terjerat,
Yang mungkin hadir kian mendekat di antara kita.
Hal itu hanya ku sampaikan dalam doa,
Karena aku ingin terlena oleh lara.
Bahwa nyatanya mungkin tuhan menyetujui kita saling mencinta, tapi bukan untuk bersama.
Kasih bila pada akhirnya kita hanya sama-sama singgah.
Ku ucapkan terimakasih telah bersedia pada raga yang tak bisa menghamba apa-apa, namun berharap kita tak berhenti saling sapa.
Dan semoga kuasa adalah yang terbaik untuk segalanya.
Dalam simpuh sujudku ku erat dalam doa
*Penulis adalah Santi Nur Safina dari Lampung Selatan, akhir Agustus 2022
Posting Komentar untuk "Dalam Simpuh Sujudku, Ku Erat dalam Do'a"