Jangan Sepelekan Kebersihan, Berikut Alasannya

Biliksantri.com - Kebersihan adalah salah satu aspek penting dalam menciptakan lingkungan yang nyaman dan sehat, terutama di tempat-tempat pendidikan seperti sekolah dan pesantren. Selain memberikan dampak positif bagi kesehatan, kebersihan juga mencerminkan akhlak seseorang. 

Dalam Islam, kebersihan memiliki kedudukan yang sangat tinggi, sebagaimana ditegaskan dalam Al-Qur'an:

إِنَّ ٱللَّهَ يُحِبُّ ٱلتَّوَّٰبِينَ وَيُحِبُّ ٱلْمُتَطَهِّرِينَ

".......,Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri." (QS. Al-Baqarah: 222)

Ayat ini mengingatkan kita bahwa menjaga kebersihan adalah bagian dari iman dan tanda kecintaan kita kepada Allah SWT. Di sekolah dan pesantren, menjaga kebersihan bukan hanya tanggung jawab individu, tetapi juga tugas bersama yang harus dilakukan dengan semangat gotong royong.

Lantas, mengapa Kebersihan itu Menjadi Penting? Berikut Beberapa Alasan dan Manfaatnya: 

1. Lingkungan yang bersih dapat mencegah penyebaran penyakit, terutama di area yang sering digunakan bersama seperti ruang kelas, asrama, dan masjid;

2. Suasana yang bersih dan rapi membantu siswa lebih fokus dalam belajar;

3. Dengan menjaga kebersihan, siswa belajar untuk peduli terhadap lingkungan dan orang lain;

Sementara itu,

dalam perspektif Islam, peran guru dan siswa dalam menjaga kebersihan bukan hanya kewajiban duniawi, tetapi juga bentuk ibadah. 

Rasulullah SAW bersabda:

اَلنَّظَافَةٌ مِنَ اﻻِيْمَانِ٠

"Kebersihan itu sebagian dari iman." (HR. Muslim)

Hadis ini mempertegas bahwa kebersihan memiliki dimensi spiritual yang mendalam. Oleh karena itu, setiap tindakan menjaga kebersihan, sekecil apa pun, memiliki nilai pahala di sisi Allah SWT.

Adapun Kiat yang Bisa Dilakukan untuk Menjaga Kebersihan

1. Membuang sampah pada tempatnya, pastikan setiap sudut sekolah dan pesantren bebas dari sampah yang berserakan.

2. Membersihkan tempat ibadah, masjid sebagai pusat kegiatan spiritual harus selalu terjaga kebersihannya agar nyaman untuk beribadah.

3. Mengelola sampah dengan bijak, pisahkan sampah organik dan anorganik untuk memudahkan pengelolaan lebih lanjut.

4. Mengadakan kegiatan kebersihan bersama, jadikan kegiatan ini sebagai momen untuk mempererat kerja sama dan kepedulian antar siswa dan guru. 

Kebersihan sekolah dan pesantren bukan hanya tanggung jawab fisik, tetapi juga wujud dari akhlak mulia dan ketaatan kepada Allah SWT. 

Dengan demikian, menjaga kebersihan, kita tidak hanya menciptakan lingkungan yang sehat, tetapi juga menunjukkan rasa syukur atas nikmat tempat belajar yang telah diberikan. Mari bersama-sama menjaga kebersihan sebagai bagian dari iman kita dan menciptakan generasi yang peduli terhadap lingkungan.

Ditulis oleh Chabib 'Alwy Al Azhar  

Mahasiswa IAIN Kudus

Editor : Ifa Rizqi P