Dialog Lintas Agama; FKUB Muda Jateng Kuatkan Solidaritas dan Kolaborasi Antar Pemuda di Semarang

Semarang, biliksantri.com - Pada hari Jumat (28/11/2025) forum kerukunan umat beragama (FKUB) muda Jawa Tengah telah melaksanakan dialog lintas agama yang bertempat di pura agung giri Natha, kota semarang. Kegiatan yang mengusung tema “Memperkuat solidaritas antar umat beragama melalui dialog dan kolaborasi” ini dihadiri oleh para pemuda dari berbagai latar belakang agama.

Dialog ini tidak hanya mempererat jejaring komunikasi, tetapi juga menargetkan kaderisasi pemuda lintas agama yang diklaim telah meningkatkan tingkat toleransi di kalangan generasi muda hingga 70 persen.

Klaim keberhasilan ini disampaikan oleh Ketua PHDI Kota Semarang, I Ketut Puja. Ia menegaskan bahwa FKUB telah berhasil menjadi tempat kaderisasi pemuda lintas agama, yang secara signifikan berdampak pada peningkatan tingkat toleransi tersebut.

Menyambut optimisme ini, Wakil Ketua FKUB Jawa Tengah, Pendeta Yosua, berharap momen dialog ini dapat menjadikan anggota FKUB Muda sebagai agen penyebar kerukunan dan motor penggerak untuk menghindari paham radikalisme di Jawa Tengah.

“Saya berharap FKUB Muda bisa menjadi agen penyebar kerukunan dan menghindari paham radikalisme di Jawa Tengah,” tuturnya.

Masih dalam kesempatan yang sama, ketua Pelaksana acara, Widya Candra, menyatakan bahwa dialog yang terarah dan penuh pemahaman sangat penting. 

"Para pemuda dapat menjadi agen moderasi beragama serta jembatan yang menghubungkan komunitas berbeda," ujarnya.

Selanjutnya dalam sambutan resminya, Kepala Bidang Pembinaan dan Politik Provinsi Jawa Tengah, Muslichah Setiasih, yang mewakili Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi Jawa Tengah, mengingatkan para peserta untuk menjadikan perbedaan sebagai kekuatan, bukan sumber perpecahan.

Ia juga memperkuat posisi FKUB yang dibentuk atas inisiatif masyarakat dan didukung pemerintah sebagai promotor kerukunan umat beragama. Dukungan sinergi ini diperkuat oleh Peraturan Gubernur Jawa Tengah Nomor 37 Tahun 2022.

Dalam dialog ini juga menghadirkan sejumlah narasumber yang kompeten dalam bidangnya, seperti Pembimas Hindu Provinsi Jawa Tengah, Bapak Eko Pujianto; akademisi dan pakar keberagaman sosial, Dr. Ahsanul Khusna; Ketua FKUB Muda, Dr. Nur Rois; serta kreator konten moderasi beragama, M. Rikza Hasballa, yang menjadi inspirasi bagi pemuda lintas iman.

Acara yang dipandu oleh moderator Ragil Pungkasana ini berlangsung dengan antusiasme peserta yang tinggi. Pemilihan Pura Agung Giri Natha sebagai lokasi kegiatan ini menjadi simbol nyata keharmonisan dan keterbukaan antar tradisi keagamaan di Jawa Tengah. 

Han/Alf