Diandalkan Dewan Eksekutif Mahasiswa, Forsida UIN Walisongo Siap Jadi Penggerak Perubahan Sosial Inovatif

 

Semarang, biliksantri.com – Forum Silaturahmi Antar Daerah (Forsida) UIN Walisongo Semarang telah merampungkan agenda pelantikan kepengurusan periode 2025-2026 yang dilanjutkan dengan Rapat Kerja (Raker) perdana. Acara ini dilaksanakan di Aula Gedung G Fakultas Ushuluddin dan Humaniora (Fuhum) Kampus 2 UIN Walisongo Semarang pada hari Kamis, 20 November 2025.

Pelantikan kali ini mengusung tema sentral “Mempererat Silaturrahmi dan Meneguhkan Integritas: Revitalisasi Nilai Budaya dan Pendidikan untuk Membangun Peradaban Akademik yang Berkarakter.” Tema ini menegaskan komitmen Forsida untuk memperkuat posisinya sebagai wadah kolaborasi antarorganisasi daerah sekaligus sebagai motor penggerak penguatan nilai-nilai karakter di lingkungan akademik.

Ketua Forsida terpilih, Muhammad Faqih Zaini, mengungkapkan rasa syukurnya dan menekankan pentingnya amanah kepemimpinan yang baru diemban.

“Kami bersyukur dapat memulai estafet kepemimpinan baru ini dengan semangat dan komitmen penuh. Pelantikan ini adalah langkah strategis untuk bergerak bersama, membangun ruang silaturahim lintas daerah, dan memastikan dampak nyata dari setiap kegiatan kami. Seluruh pengurus diharapkan mampu mengemban tanggung jawab ini, sejalan dengan slogan kami: ‘Bergerak, Berkontribusi, dan Berdampak’,” ujar Faqih Zaini.

Dukungan kuat juga disampaikan oleh Ketua Dewan Eksekutif Mahasiswa (DEMA) UIN Walisongo Semarang, Mutasim Billa. Ia memandang Forsida sebagai mitra strategis yang memiliki peran krusial dalam ekosistem kampus.

“Forsida merupakan mitra kerja strategis DEMA yang sangat kami andalkan. Kami menanti kontribusi signifikan Forsida dalam mendorong silaturahmi kerja dengan fakultas-fakultas serta dalam membentuk ruang konsolidasi untuk penguatan karakter mahasiswa. Organisasi daerah yang memiliki basis kuantitas besar ini memiliki potensi luar biasa untuk memperkokoh jejaring sosial dan memperkuat kapasitas generasi muda,” jelas Mutasim Billa.

Sesi Rapat Kerja yang diselenggarakan segera setelah pelantikan berfokus pada penyusunan program-program strategis untuk periode satu tahun ke depan. Agenda utama yang dibahas meliputi penguatan jaringan antar daerah, peningkatan kapasitas anggota melalui berbagai pelatihan, dan pelaksanaan kegiatan sosial serta ilmiah. Semua program tersebut dirancang dengan berlandaskan nilai-nilai keislaman dan kemasyarakatan.

Secara keseluruhan, agenda pelantikan dan raker ini tidak sekadar seremoni. Ini adalah titik awal penguatan sinergi antara elemen kampus dan berbagai organisasi daerah. Dengan integritas dan komitmen yang teguh, Forsida UIN Walisongo Semarang optimis dapat menciptakan perubahan positif, membangun peradaban akademik berkarakter, serta merestorasi nilai budaya dan pendidikan demi kemajuan bersama.

Momen ini menjadi pijakan penting bagi Forsida untuk terus berinovasi dan menunjukkan kontribusi nyata sebagai agen perubahan sosial yang berkelanjutan. Harapan besar ditumpukan pada kolaborasi erat antara pengurus dan anggota demi tercapainya tujuan luhur organisasi.

Han