Perkuat Barisan, PKB Jepara Gelar Pendidikan Kader Loyalis Angkatan Pertama

Jepara, biliksantri.com - Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Jepara sukses menyelenggarakan Pendidikan Kader Pertama (PKP) Kader Loyalis. Kegiatan ini bertempat di aula kawasan Pantai Kartini Jepara pada Minggu (16/11/2025).

Pendidikan kader loyalis tersebut diikuti oleh total 86 peserta. Mereka berasal dari 15 kecamatan se-Kabupaten Jepara, dengan rentang usia antara 17 hingga 35 tahun.

Ketua Lembaga Kaderisasi Kabupaten (LKK) DPC PKB Jepara, Mulyadi, menyampaikan pentingnya pelaksanaan kaderisasi yang bersifat berjenjang, terstruktur, dan terukur.

"LKK DPC PKB Jepara mengemban mandat untuk melaksanakan kaderisasi. Prosesnya dimulai dari rekrutmen peserta yang memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh LKN DPP PKB, hingga pada tahap mentoring peserta sebagai tindak lanjut dari pendidikan kader loyalis," jelas Mulyadi.

"Materi yang diberikan kepada peserta pendidikan kader loyalis ini meliputi siyasah ahlussunnah wal jama'ah an nahdliyyah, hubungan historis antara NU dan PKB, serta keterampilan berpolitik sebagai salah satu bentuk ibadah kepada Allah SWT," ungkap Mulyadi.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Jepara KH Nuruddin Amin yang akrab disapa Gus Nung menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada LKK DPC PKB Jepara serta seluruh peserta pendidikan kader loyalis.

"Saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berjuang membesarkan NU dan PKB. Hubungan akidah, historis, dan kultural antara NU dan PKB tidak mungkin dipisahkan. Oleh karena itu, khidmah politik kita di NU wajib dilakukan melalui PKB," ucap Gus Nung.

"PKB adalah alat perjuangan politik bagi NU. PKB merupakan anak kandung sah NU yang didirikan oleh PBNU pada tanggal 23 Juli 1998," ujar Gus Nung.

"Untuk alasan tersebut, saya menyerukan kepada semua kader loyalis agar aktif mengajak warga NU untuk kembali ke PKB. Berpolitik itu ibadah, dan ber-PKB itu berkah," lanjut Gus Nung.

Pendidikan kader loyalis ini juga dihadiri oleh anggota Komisi IV Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Hj. Hindun Anisah.

Masih dalam kesempatan yang sama, Hindun memberikan motivasi kepada peserta agar terus mengasah diri dan belajar demi mempersiapkan masa depan mereka.

"Berpolitik adalah sebuah keniscayaan. Dengan memahami dinamika politik, kita akan terhindar dari permainan politik yang terkadang sulit diprediksi," pungkas Hindun.

Han/If