IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kedungombo Dilantik Bersama
 |
| Pelantikan IPNU Ranting Kedungombo yang dipimpin rekan Nurus (foto : Muslim) |
Jepara, biliksantri.com - PR IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kedungombo, Buaran Mayong dilantik bersama di Kampus SMK Islam Mambaul Ulum pada Jumat, (29/02/2020). Sebanyak 45 kader yang terdiri dari 31 anggota IPNU-IPPNU dan 14 anggota GP Ansor mengemban amanah kepengurusan Kedungombo masa khidmah 2020 - 2022 kedepan.
Ketua IPNU, Ahmad Mujahidin mengatakan pelantikan berjalan dengan baik bekerja sama dengan pengurus Ansor. Meski kedekatan antar keduanya sempat belum terjalin, tapi rasa kekeluargaan mulai muncul seiring mendekatnya hari pelaksanaan.
Ketua IPNU, Ahmad Mujahidin mengatakan pelantikan berjalan dengan baik bekerja sama dengan pengurus Ansor. Meski kedekatan antar keduanya sempat belum terjalin, tapi rasa kekeluargaan mulai muncul seiring mendekatnya hari pelaksanaan.
 |
| Pelantikan IPPNU Ranting Kedungombo yang dipimpin rekanita Nailil (foto : Muslim) |
"Itu dibuktikan seluruh anggota turun tangan mempersiapkan diri dengan penuh semangat dan tanggung jawab," katanya.
Ia berharap agar kader NU tetap berusaha meluangkan waktunya dalam berkhidmat di NU.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sekretaris IPPNU Kedungombo, Eviyana Faizzati. Menurutnya pelantikan kali ini banyak kekurangan dan situasi pun kurang mendukung. Tetapi tak meruntuhkan semangat para tamu undangan yang hadir. Ditanya tentang harapan, Evi berpesan agar semua anggota IPNU-IPPNU bisa lebih kompak dan menjalankan program kerja secara bersama-sama.
Sementara itu, Ketua Yayasan Manbaul Ulum yang juga sesepuh desa, KH. Amirul Wildan memupuk semangat pemuda baik IPNU-IPPNU maupun GP Ansor yang dilantik. Ia menceritakan para Sahabat Nabi dulu meski masih berusia muda, tetapi memiliki peran yang besar dalam perkembangan agama Islam. Diantaranya yakni Abdullah bin Abbas, Abdullah bin Umar, Anas bin Malik dan Isteri Rasulullah yaitu Siti Aisyah.
"Banyak hadits yang mereka miliki yang langsung bersumber dari Rasulullah," ungkapnya.
Acara ini dihadiri oleh K. Ustuchri Fadhil selaku tuan rumah, para sesepuh Desa, MWC NU Mayong, Petinggi dan Perangkat Desa, Ranting Banom NU Buaran dan juga warga sekitar. Acara ditutup dengan mauidhoh Hasanah oleh KH. Amirul Wildan. ()
(Far/Lim)
Ia berharap agar kader NU tetap berusaha meluangkan waktunya dalam berkhidmat di NU.
Hal senada juga diungkapkan oleh Sekretaris IPPNU Kedungombo, Eviyana Faizzati. Menurutnya pelantikan kali ini banyak kekurangan dan situasi pun kurang mendukung. Tetapi tak meruntuhkan semangat para tamu undangan yang hadir. Ditanya tentang harapan, Evi berpesan agar semua anggota IPNU-IPPNU bisa lebih kompak dan menjalankan program kerja secara bersama-sama.
Sementara itu, Ketua Yayasan Manbaul Ulum yang juga sesepuh desa, KH. Amirul Wildan memupuk semangat pemuda baik IPNU-IPPNU maupun GP Ansor yang dilantik. Ia menceritakan para Sahabat Nabi dulu meski masih berusia muda, tetapi memiliki peran yang besar dalam perkembangan agama Islam. Diantaranya yakni Abdullah bin Abbas, Abdullah bin Umar, Anas bin Malik dan Isteri Rasulullah yaitu Siti Aisyah.
"Banyak hadits yang mereka miliki yang langsung bersumber dari Rasulullah," ungkapnya.
Acara ini dihadiri oleh K. Ustuchri Fadhil selaku tuan rumah, para sesepuh Desa, MWC NU Mayong, Petinggi dan Perangkat Desa, Ranting Banom NU Buaran dan juga warga sekitar. Acara ditutup dengan mauidhoh Hasanah oleh KH. Amirul Wildan. ()
(Far/Lim)
Posting Komentar untuk "IPNU-IPPNU dan GP Ansor Kedungombo Dilantik Bersama"