Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kader NU Inginkan Seni Ukir Kembali Jaya di Harlah Kota Jepara ke-472

ukiran-jepara
Ukiran Gebyok Jepara (Doc. Lim)

Jepara, biliksantri.com - Kota Jepara genap berusia ke-472 pada Sabtu, 10 April 2021. Sejumlah kemajuan dan perkembangan di berbagai bidang telah dicapai oleh kota tempat lahir Kartini itu. Di usianya yang tua, Jepara masih dikenal sebagai Kota Ukir. Ciri khas yang melekat sejak dulu hingga sekarang. 


Namun, adanya pergeseran nilai dan teknologi yang semakin canggih, seni ukir Jepara tak banyak diminati oleh generasi muda. Sehingga, saat ini seni ukir diambang kehilangan kader muda. Terlebih, adanya pabrik-pabrik industri yang merebak, seni ukir di kesampingkan.


Menanggapi hal itu, kader NU sangat prihatin akan hal itu dan menginginkan seni ukir Jepara kembali jaya. Adanya kader-kader penerus akan membuat Kota Jepara tetap eksis dengan seni ukirnya.


"Tak bisa dipungkiri, Jepara hari ini sedikit melenceng dari sebutan itu," kata Ulyan, kader NU asal Desa Sumanding, Kecamatan Kembang saat dihubungi biliksantri.com.

ukiran-jepara

Ulyan menuturkan Harlah Kota Jepara ke-472 harus dijadikan titik refleksi bagi kaum milineal. Julukan Jepara sebagai kota ukir harus senantiasa sesuai dengan realitas eksistensi saat ini.

Hal yang juga diutarakan oleh Khusnul Khotimah. Kader NU asal Mayong itu berharap agar tetap ada masyarakat yang melestarikan budaya ukir di Jepara. Jangan sampai adanya pabrik membuat warga Jepara lupa akan sejarah dan budayanya sendiri. 

"Bagaimana dengan anak cucu kita nanti kalau kita tidak melestarikan budaya itu," ungkapnya.

Untuk mengantisipasi hal itu, Khusnul berujar agar memanfaatkan ekstrakurikuler yang ada di sekolah diisi dengan ekstra ukir dan kesenian Jepara lainnya. 

Sementara itu, Ketua PAC IPNU Mayong Hamam Nasirudin berharap agar di hari jadi Jepara ini menjadi kabupaten yang lebih baik dalam kebijakan pendidikan penerusnya. Selain itu, Jepara harus peka terhadap anak dan pemuda. Terutama masih banyak anak jalanan di perempatan-perempatan jalan yang tak diperhatikan. 

"Padahal mereka punya hak untuk mengenyam pendidikan," pungkasnya.


(Lim) 

Posting Komentar untuk "Kader NU Inginkan Seni Ukir Kembali Jaya di Harlah Kota Jepara ke-472"