Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Puisi-Puisi Nisa Aula: Yang Terbengkalai

djemari-pensil
Ilustrasi (Doc. Djemari Pensil)


Yang Terbengkalai

Oleh : Nisa Aula

Sepi menukik yang terlihat hanya tipuan belaka

Siapa sangka dusta telah menjadi terbiasa

Barulah akal sehat bangun dari tidur panjangnya

Paling tidak langit masih segan tersenyum getir melihat tingkah bodoh kita


Kepingan senyum yang dulu telah mengait susunan struktur

Kini memudar membekas jalur

Sekejap lenyap

Sisakan senyap


Harusnya

Jika memang tak ingin bersama

Tak perlu memikat

Sampai akhirnya kecamuk pilu ini tak berujung tak bersekat


Benar yang dikata pepatah lama

Segala ada masa

Tak perlu tergesa-gesa

Kini yang tersisa, sebilah rindu terbengkalai semaunya


Nisa Aula, penulis adalah gadis asli desa Buaran Mayong Jepara. Bisa dihubungi melalui email nisaaula9@gmail.com

Posting Komentar untuk " Puisi-Puisi Nisa Aula: Yang Terbengkalai"