Puisi - Puisi Nisa Aula : Aku Menantimu
Aku menantimu
Oleh : Nisa Aula
Aku menantimu
Aku menantimu dalam tatanan batu bata
Aku menanti segala kabar gembira yang nanti kau bawa
Aku menantimu
Kepada kemarau yang hampa
Kepada ruang-ruang gelap dan segala pikiran kacau yang kubawa
Aku menceritakan sebuah narasi
Sebuah ilustrasi
Tentang ruang-ruang kecewa
Yang bersulam sudut gelap, berbalut sedikit saja cahaya lentera
Sebuah ketukan alunan yang sopan
Ia menyelinap pelan relung-relung sendu
Aku terjebak pada sebuah jurang curam
Dengan sedikit tenaga yang masih tersisa
Aku mencoba berdiri
Meski dengan tertatih, meski sangat payah
Tapi tenang saja, aku pandai untuk merangkak
Tak usah khawatir untuk kelangsungan hidupku
Aku telah terbiasa oleh batu penyamaran yang menjebak, ia menjatuhkan dengan sedikitk tipuan
Aku benar-benar terbiasa
Dari sini aku menantimu
Aku tetap menantimu
Dari ruang-ruang gelapku, kemarau yang hampa, dan jurang yang curam
Aku menantimu
Posting Komentar untuk "Puisi - Puisi Nisa Aula : Aku Menantimu"