Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Festival ThongThek Mayong Lor : 17 Kontingen Adu Kreativitas

setiap kontingen unjuk kreativitasnya di depan dewan juri saat melewati panggung utama.

Jepara, Biliksantri.com - Sebanyak 17 kontingen dari berbagai daerah di Jepara saling adu kreatifitas pada Festival ThongThek yang  diselenggarakan oleh Karang Taruna Desa Mayong Lor, Mayong, Jepara, pada Sabtu, (30/03/2024).


Menariknya, para kontingen ThongThek kreasikan lagu shalawat dengan tarian koreografi, hiasan gerobak yang menarik dengan lampu warna-warni, hingga kostum kontingen yang mencerminkan ciri khas warga Jepara seperti memakai kain Troso. ThongThek ini dimainkan anak usia sekolah dasar dan juga perempuan ikut memainkan alat musik. Peserta ThongThek memutar mengelilingi Desa Mayong Lor sambil memainkan ThongThek yang sudah diracik menjadi musik enak di dengar.


Peserta mengaku persiapan untuk menampilkan karya musik arasement tersebut dilakukan selama berbulan-bulan untuk membangun masyarakat selama Ramadhan sekaligus melatih kreativitas.


Kepala Desa Mayong Lor, Budi Agus Trianto mengatakan, Festival ThongThek sudah digelar kedua kalinya. Hal ini sebagai ajang kreativitas yang digagas oleh Karang Taruna Desa Mayong Lor.


"Kami harap festival ThongThek ini dapat menghibur masyarakat dan memeriahkan bulan Ramadhan," katanya.


Mantan Bupati Jepara, Kristiandi mengapresiasi karena generasi muda masih melestarikan budaya digempuran bulan puasa.


"Saya sangat senang, meskipun sudah puasa seharian tetap menyelenggarakan kegiatan budaya, ini bagian mencintai budaya lokal," jelas Dian sambutan opening ceremony.


Pagelaran Festival ThongThek ini menjadi sorotan dan menjadi salah satu hal yang dinanti masyarakat di setiap bulan Ramadhan. Mereka merasa bangga budaya Islam selalu bisa dikembangkan.


"Selalu menanti-nanti setiap tahunya karena semakin tahun semakin kreatif," kata Esty salah satu warga Mayong Lor.


Penulis : Alfia Ainun N

Editor : Ifa 

Posting Komentar untuk "Festival ThongThek Mayong Lor : 17 Kontingen Adu Kreativitas"