Perisai Demokrasi Bangsa Diskusikan Strategi Pemantaun Pilkada Bersama Bawaslu Jepara
JEPARA-Perisai Demokrasi Bangsa melakukan kunjungan ke Bawaslu Jepara dalam rangka audiensi persiapan pemantauan pada Senin, (25/11/2024). Kedatangan perisai demokrasi bangsa disambut baik oleh ketua Bawaslu Jepara Bapak Sujiantoko, S.H., MM.
Dalam hal ini Perisai Demokrasi Bangsa menyampaikan beberapa rencana strategi pemantauan dan rekomendasi arahan serta rencana tindak lanjut pasca Pilkada.
“Sebelumnya kami sudah mendapatkan Bimtek dari Perisai demokrasi bangsa Pusat terkait teknis pemantauan dan pelaporan namun kami masih membutuhkan informasi dan arahan terkait strategi pemantauan mengingat Bawaslu Jepara memiliki pengalaman yang signifikan pada kerja-kerja kami,” ungkap Hamam Nasirudin dalam audiensi Bersama Bawaslu Jepara.
Ketua Perisai Demokrasi Bangsa Kabupaten Jepara Hamam Nasirudin menyampaikan selengkap mungkin tujuan serta sasaran dari perisai demokrasi bangsa untuk menjadi bahan diskusi agar celah maupun kekurangan bisa di antisipasi dalam proses pemantauan nantinya.
"Kami ingin mendiskusikan bahwa lebih lanjut pencegahan antisipasi pemantauan dari kasus sebelumnya.
Diketahui bahwa perisasi demokrasi bangsa akan melakukan pemantauan yang tersebar di 9 kecamatan di Jepara mengingat anggotanya yang terbatas.
“Kami memiliki anggota yang tersebar di 9 kecamatan dan nantinya akan memantau di beberapa TPS di masing-masing kecamatan menginga terbatasnya sumber daya yang dimiliki”, ungkap Hamam.
Ketua Bawaslu Jepara, Sujiantoko menyampaikan apresiasinya kepada perisai demokrasi bangsa dan memberikan arahan-arahan serta berdiskusi dalam penyempurnaan persiapan Perisai demokrasi bangsa dalam pemantauan.
“Saya apresiasi kepada perisasi demokrasi bangsa sebagai pemantau pemilu satu-satunya di Pilkada Jepara ini yang kita ketahui bahwa tahun ini dalam Pilkada partisipasi publik dalam pemantauan berkurang,” ungkap bapak Sujiantoko.
Ia menambahkan bahwa tugas ini bukanlah hal yang berat namun menjaga independensi, integritas dan kemandirian Lembaga
“Tugas pemantau ini berat bukan karena fisik tapi lebih kepada menjaga independensi, integritas dan kemandirian financial ditambah harus melaksanakan kerja pemantauan serta laporan pemantauan menjadikan perisasi demokrasi bangsa harus taktis dalam menyikapi tuntutan yang ada," Sujiantoko.
Bapak Sujiantoko pada akhir sesi memberikan arahan dan rekomendasi kepada Perisai demokrasi bangsa terutama untuk fokus terlebih dahulu pada Pilkada dan untuk tindak lanjut setelah Pilkada bisa di diskusikan Kembali.
“Untuk pemantauan alangkah baiknya temen-temen berfokus pada saat pencoblosan dan memperhatikan kebenaran prosedur dan adanya pelanggaran, Ketika ditemukan adanya ketidaksesuaian bisa dilaporkan atau di catat menjadi bahan laporan”, ungkap Sujiantoko.
“pada rencana tindak lanjut paska Pilkada dari bawaslu sendiri sangat terbuka untuk diskusi-diskusi serta kami membutuhkan partner untuk pengembangan demokrasi seperti Bersama-sama memberikan Pendidikan politik dan tentunya paska Pilkada ada evaluasi untuk bawaslu dan itu pera temen-temen salahsatunya namun untuk saat ini lebih baik fokus dulu pada pemantauan”, tambah Sujiantoko.
Posting Komentar untuk "Perisai Demokrasi Bangsa Diskusikan Strategi Pemantaun Pilkada Bersama Bawaslu Jepara"